Review Here: Satu Titik Lokasi Saksi Semua Zaman
TriStar Pictures |
Sinema drama review Here tentang satu titik lokasi sebagai saksi semua zaman.
Bagaimana jadinya satu titik lokasi jadi saksi semua peristiwa zaman, seperti dalam film Here.
Here merupakan adaptasi novel grafis berjudul sama karya Richard McGuire.
Film ini jadi ajang reuni sineas Robert Zemeckis sebagai sutradara dan salah satu penulis juga produser dengan aktor Tom Hanks.
Baca juga: Ulasan Film Trilogi 'Back to the Future'
Here mengisahkan pada zaman purbakala saat dinosaurus menguasai Bumi, lalu terjadi hujan meteor dan beralih ke zaman es.
Pada titik lokasi yang sama pada zaman berikutnya setelah Bumi dipenuhi hutan lebat, tampak koloni penduduk asli Amerika.
Beralih ke zaman berikutnya, mulai ada koloni dari Eropa hingga pada masa William Franklin (Daniel Betts) pada abad ke-18.
TriStar Pictures |
Tampak dari titik lokasi yang tidak berubah, jauh ke depan ada rumah tinggal besar kediaman William Franklin.
Cerita bergulir pada beberapa waktu ke depan, saat mulai ada jalan kecil dan di seberang rumah besar tersebut dibangun sebuah rumah tinggal.
Masih di titik lokasi sama, rumah tersebut dibangun dan berada tepat di dalam ruang tamu hadap ke jalan komplek pemukiman.
Memasuki abad ke-20, rumah tersebut dihuni pasangan suami istri, John Harter (Gwilym Lee) dan Pauline (Michelle Dockery) beserta putri mereka.
Waktu berlalu hingga ada penyewa baru pada era 1940'an yaitu Leo (David Fynn) sang penemu dan Stella (Ophelia Lovbound) seorang model.
Kisah sesungguhnya dimulai pada pasca Perang Dunia II, saat Al (Paul Bettany) dan Rose (Kelly Reilly) membeli rumah tersebut.
Mereka alias Keluarga Young dikaruniai tiga orang anak, seiring berjalan waktu hingga anak mereka tumbuh dewasa.
Anak tertua mereka, Richard (Tom Hanks) memiliki kekasih, Margaret (Robin Wright) hingga menikah dan tinggal di rumah tersebut.
Kisah pun terus berlanjut saat Richard dan Margaret memiliki seorang putri, Vanessa sedari kecil hingga dewasa (Zsa Zsa Zaemeckis).
Richard menjual rumah warisan dari sang ayah, hingga belakangan dihuni oleh keluarga Harris, yaitu Devon (Nicholas Pinnock) dan Helen (Nikki Amuka-Bird) serta putra mereka, Justin.
Selama lebih dari 90 menit, film Here mengisahkan banyak peristiwa pada satu titik lokasi yang jadi saksi untuk semua zaman di Bumi.
Secara konsep cerita, Here memang berbeda dari film lain, meskipun diadaptasi dari novel grafis.
TriStar Pictures |
Sajian film Here menggunakan plot non linear, dalam arti alur cerita acak, dengan pembagian utama lima kehidupan manusia pada zaman berbeda.
Dari lima kehdupan tersebut, fokus cerita diberikan porsi terbesar pada Keluarga Young.
Unik nya, film Here hanya fokus pada satu titik lokasi saja, sehingga sorot kamera tidak pernah beranjak sedikitpun.
Format sajian film ini pula tidak pakai format layar lebar, melainkan 35 milimeter seperti film klasik dengan kesan nostalgia dan sedikit docudrama.
Transisi adegan unik diperlihatkan dalam film ini, berupa peralihan adegan melalui teknik cropping persegi panjang atau kombinasi persegi.
Berbicara mengenai hal tersebut, jelas pada adegan pembuka cerita bersamaan dengan kredit judul.
Dalam adegan itu, tampak sebuah montase dinamis berupa hasil potongan titik lokasi sama dalam ruang keluarga rumah hadap jalan.
Sejumlah potongan tersebut berasal dari berbagai zaman, sementara sebuah mobil melaju dengan bentuk mobil disesuaikan berdasarkan zaman.
Sayang nya, penggunaan visual CGI kali ini cenderung buruk, mengingat peran teknologi AI yang manipulatif itu.
Visual berupa latar belakang terutama pada zaman kolonial, tampak salah satu visual berupa batang pohon besar sangat terlihat kasar.
TriStar Pictures |
Penggunaan efek visual De-Aging Keluarga Young, terutama untuk Tom Hanks dan Robin Wright juga sudah tak asing lagi dan penuh kepalsuan.
Meski demikian, performa Tom Hanks sebagai Richard muda, ternyata masih mampu seperti saat saya tonton sejumlah film Tom Hanks dalam awal karir nya.
Begitu pula performa yang tak kalah mentereng dari Paul Bettany sebagai Al dari muda hingga lanjut usia.
Sedangkan saya suka dengan karakter figur Margaret yang diperankan Robin Wright.
Perjalanan hidup Margaret sepertinya sekilas mirip dengan sang ibu mertua, Rose.
Adegan menjelang akhir film Here memang menyentuh dan cukup emosional, sekaligus mengungkap titik lokasi lain di dalam rumah tersebut.
TriStar Pictures |
Tak hanya itu, sorot kamera kemudian terus bergerak perlahan meninggalkan rumah tersebut, sehingga tampak lingkungan pemukiman itu.
Seprti ciri khas film Robert Zemeckis, ada elemen humor dan komedi yang segar, drama yang mengahangatkan hati, serta tragedi manusiawi dalam keluarga.
Semua elemen tersebut tidak hanya terjadi kepada Keluarga Young, namun empat kehidupan keluarga lain termasuk warga asli Indian.
Here menyajikan cerita unik dalam satu sduru pandang titik lokasi saja untuk semua peristiwa kehidupan manusia di semua zaman.
Here secara garis besar adalah film drama dengan pesan berkualitas meski kurang makna, namun cukup memuaskan.
Film ini masih jadi rekomendasi tontonan drama yang tidak mengecewakan, tanpa identitas politik omong kosong, dalam arti kembali mempertahankan tradisi narasi tema keluarga.
Demikian sinema drama review Here tentang satu titik lokasi untuk semua zaman.
Score: 2.5 / 4 stars
Here | 2024 | Drama | Pemain: Tom Hanks, Robin Wright, Paul Bettany, Kelly Relly, Gwilym Lee, Ophelia Lovibond, David Fynn, Lelie Zemeckis, Jonathan Aris | Sutradara: Robert Zemeckis | Produser: Robert Zemeckis, Jack Rapke, Derek Hogue, Bill Block | Penulis: Berdasarkan Novel Grafis Here karya Richard McGuire. Naskah: Eric Roth, Robert Zemeckis | Musik: Alan Silvestri | Sinematografi: Don Burgess | Penyunting: Jesse Goldsmith | Distributor: TriStar Pictures (Sony Pictures Releasing) | Negara: Amerika Serikat | Durasi: 104 menit
Comments
Post a Comment