Review Sonic the Hedgehog 3: Hadapi Lawan Paling Berat, Lebih Rumit dan Seru

Paramount Pictures

Sinema aksi laga petualangan review Sonic the Hedgehog 3, saat hadapi lawan paling berat, cerita lebih rumit dan seru.

Cerita sekuel Sonic the Hedgehog 3 lebih rumit dan seru saat Sonic hadapi lawan paling berat. 

Sonic the Hedgehog 3 adalah sekuel terbaru film Sonic the Hedgehog masih ditangani kru yang sama.

Baca juga: Ulasan Film ‘Sonic the Hedgehog (2020)’

Film ini akan tayang serentak di bioskop tanah air pada 25 Desember 2024 nanti, namun cerita nya lebih rumit dan seru saat Sonic hadapi lawan paling berat.

Sonic the Hedgehog 3 mengisahkan Shadow the Hedgehog (Keanu Reeves) melarikan diri setelah 50 tahun berada dalam laboratorium di bawah otoritas GUN.

Pimpinan GUN, Rockwell (Krysten Ritter) mendatangi Sonic (Ben Schwartz) yang kini dalam satu tim dengan Tail (Colleen O'Shaughnessey) dan Knuckles (Idris Elba) untuk minta bantuan hadapi Shadow.

Ternyata Shadow yang penuh amarah dan dendam, lebih kuat dari mereka saat bertemu.

Paramount Pictures

Tim Sonic lalu mengadakan pertemuan dengan petinggi GUN, Komandan Walters (Tom Butler) namun mereka diserang sejumlah android yang diduga berasal dari Ivo Robotnik (Jim Carrey).

Sosok misterius yang berhasil memusnahkan serangan android pun mengantarkan Sonic, Tail, dan Knuckles kepada Ivo Robotnik.

Berhasil melacak sumber serangan android, kolaborasi Tim Sonic dengan Ivo dan asisten, Stone (Lee Majdoub) kembali hadapi Shadow.

Namun ada ada sosok dibalik motivasi Shadow, yaitu Profesor Gerald Robotnik (Jim Carrey), sang kakek dari Ivo Robtonik.

Sebagai sekuel terbaru, Sonic the Hedgehog 3 diluar dugaan sajikan cerita yang lebih rumit sekaligus lebih seru.

Formula kisah film ini hampir sama dengan sekuel terdahulu yang terjadi pada figur Knuckles, kali ini terjadi dalam diri Shadow.

Baca juga: Sonic the Hedgehog 2 (2022): Adu Kekuatan Dua Kubu Maut

Meski demikian, tambahan karakter figur Gerard Robotnik sebagai reuni ambigu dengan sang cucu, Ivo menambah kejutan tersendiri.

Paramount Pictures

Adapun kejutan lain, yaitu kolaborasi canggung dalam hubungan kebencian diantara Tim Sonic dengan Ivo Robotnik hadir melalui berbagai hal lucu dan konyol.

Aspek drama tragedi dalam kilas balik karakter figur Shadow dalam Sonic the Hedgehog 3 menjadi isu utama premis film ini.

Muncul ikatan atau chemistry kuat yang dibangun perlahan diantara Shadow dengan sosok Maria yang tidak akan saya bocorkan disini.

Hal tersebut mirip dengan ikatan kuat diantara Sonic dengan Tom Wachowski (James Mardsen) dari kisah film pertama Sonic the Hedgehog.

Selain drama tragedi, alu cerita film ini juga mungkin bisa ditebak akhir perjalanan figur Shadow.

Lantas, bagaimana dengan hubungan Keluarga Robotnik? Lebih baik tonton saja film ini.

Sosok petualangan Sonic pun dalam film ini juga mengalami sebuah pelajaran berharga dalam babak ketiga alur cerita.

Paramount Pictures

Sebuah peristiwa setelah konfrontasi puncak dengan Shadow, buntut dari insiden yang berhubungan dengan apa yang terjadi terhadap figur Tom.

Seperti dalam dua film sebelumnya, semua adegan dalam Sonic the Hedgehog 3 masih terjaga rapih dan impresif, terutama aksi laga yang malah semakin seru.

Narasi kisah Sonic the Hedgehog 3 memang lebih rumit tapi terasa sangat relate terhadap audiens dari sisi hubungan antar mahluk sosial, terutama emosi.

Sonic the Hedgehog 3 sejauh ini adalah sekuel terbaik, dalam arti lebih baik daripada film sebelumnya.

Jadwal penayangan film Sonic the Hedgehog 3 memang tepat dengan momen liburan, sebagai tontonan yang paling rekomendasi di penghujung tahun ini.   

Demikian sinema aksi laga petualangan review Sonic the Hedgehog 3, saat hadapi lawan paling berat, cerita lebih rumit dan seru.

Score: 3.5 / 4 stars

Sonic the Hedgehog 3 | 2024 | Aksi Laga, Petualangan | Pemain: Jim Carrey, Ben Schwartz, Krysten Ritter, Natasha Rothwell, Shemar Moore, James Marsden, Tika Sumpter, Idris Elba, Keanu Reeves | Sutradara: Jeff Fowler | Produser: Neal H. Moritz, Toby Ascher, Toru Nakahara, Hitoshi Okuno | Penulis: Pat Casey, Josh Miller, John Whittington | Musik: Tom Holkenborg | Sinematografi: Brandon Trost | Penyunting: Al LeVine | Distributor: Paramount Pictures | Negara: Amerika Serikat | Durasi: 110 menit